Minggu, 13 Agustus 2017

review novel the chronicles of narnia 2 : the lion, the witch, and the wardrobe


Review time

The chronicles of narnia : the lion, the witch and the wardrobe

First time novel berbahasa inggris yg aku baca, sebenernya ada si versi bhs indonya. Tp ak ngga dpt T_T
Secara keseluruhan sebenernya bagus si. Bnyk diselipin gambar gambar ilustrasi yg bikin ngga ngebosenin. Tp sayangnya aku sering gagal paham sama novel ini mungkin karena keterbatasan bahasa inggrisnya aku kali ya. Serius baca novel bahasa inggris lebih susah ternyata ketimbang baca materi kuliah. Klo ngga ngikutin bener bener ngga nyambung. Lain kali baca novel ginian mending yg terjemahan aja drpd bolak balik buka kamus wkwkwk.
Part yg aku gagal paham ketika si peter, susan, lucy and aslan menyelamatkan edmund, sihir ramalan ketika aslan break the rules of magic, trus nasib si penyihir putih setelah dikalahkan pasukannya aslan.

Liat film sm baca novelnya keseluruhan sama. Cm beda dikit bgt kayak di bagian akhir di novel ini ketika peter, susan, edmund, and lucy akhirnya jd dewasa dan jadi raja dan ratu di Narnia. Trus klo di film kan jelas tuh penyihir putih di perangkap di es di cair paravel, nah di novel ini ngga begitu, di novel cm diceritain penyihir putih kalah udh gitu doang trus msh bnyk antek antek penyihir putih yg msh kabur.
Dan yg di novel lebih bnyk karakter pemainnya kayak ada ogre, giant, dll

Tidak ada komentar:

Posting Komentar